Succes's Key
Succes’s Key 
Oleh : Aini Rohayati (Peserta Magang Damar Santri)

Pada hakikatnya semua manusia diciptakan dalam fitrah yang sama. Mempunyai akal pikiran, naluri, energi, waktu yang sama, semua orang memiliki waktu 24 jam dalam sehari semalam. Lantas mengapa ada yang sukses dan ada yang tidak sukses?

Apa sebabnya?????
Orang hebat mampu menggunakan akal pikiran, energi, naluri, waktunya dengan baik. Sehingga apa yang dikerjakan semuanya bermanfaat dan bernilai positif. Orang hebat tak mungkin menyia-nyiakan waktu untuk hal yang tidak bermanfaat. Orang hebat selalu lapang dada dalam menerima apa yang telah Allah berikan. Lalu apakah ada orang yang tidak ingin sukses? Tentulah tidak, hanya saja orang yang belum  sukses belum bisa mengoptimalkan apa yang telah di berikan Allah seperti insting, pikiran, energi, waktu, dan potensi yang besar dalam dirinya. Terkadang orang yang belum sukses tidak mengetahui apa yang harus saya lakukan, belum mengetahui jati diri yang sesungguhnya. Sehingga orang – orang yang belum sukses ini terbawa ke dalam hal-hal yang tidak begitu manfaat. Waktunya habis disia-siakan. Orang-orang yang belum sukses merasa bahwa waktunya itu sempit. Hal ini dikarenakan belum bisa memanage waktu dengan baik.  Menanggapi hal tersebut  saya mencoba menuliskan key to be succesfull

1.       Effort
Dengan berusaha menunjukkan bahwa ada keseriusan dalam diri kita untuk berubah. Ada kemauan yang kuat untuk sukses. Dengan kemauan dan keseriusan ini menunjukkan behawa orang tersebut sudah siap dengan segala rintangan yang menghandang dan perlu diingat bahwa dalam usaha jangan lupa sertakan Tuhan didalam usaha anda.
Mengenai kemauan dan keseriusan. Dal hal ini kita menginggat perjuangan seorang Thomas Alva Edison dalam peneitiannya menemukan bola lampu. Apakah Thomas langsung berhasil???? Tentulah tidak. Thomas melakukan percobaan hingga beratus –  ratus kali. Alhasil  Thomas berhasil menemukan bola lampu dan bola lampu tersebut sangat berguna hingga sekarang. Penemuannya sangat bermanfaat untuk semua mahkluk Tuhan. Coba bayangkan andai dulu Thomas putus asa dalam melakukan percobaan??? Entahlah apa yang terjadi saat ini. Mungkin kita masih hidup dalam kegelapan. Kisah Thomas Alva Edison ini dapat kita ambil pelajaran bahwa dalam mencapi sukses itu tidak semudah membalikkan tangan. Perlu kerja keras, tidak cukup hanya berusaha sekali dua kali. Kita perlu try, try, and try dalam mewujutkan sebuah kesuksesan.

2.      Positive thingking
Berpikir positif akan melahirkan suatu yang sangat luar biasa. Mengapa???
Perlu diketahui bahwa pikiran kita kita sangat berpengaruh terhadap kesuksesan kita. Menurut penelitian bahwa pikiran itu berpengaruh terhadap kesehatan, perasaan, sikap, citra diri, harga diri, kondisi jiwa, kebiasaan. Untuk itu marilah kita selalu berpikir positif. Anda adalah apa yang anda pikirkan.

3.      Spirit
Semangat ini memiliki nilai yang tidak sedikit dalam dalam menghasilkan sebuah kesuksesan. Karena kecerdasan emosional ini memiliki nilai yang besar dalam meraih kesuksesan. Orang-orang besar memiliki emosional atau semangat yang tinggi dalam meraih kesuksesan.

4.      Pray

Seluruh kesuksesan yang kita dapat tak lepas dari Allah SWT. Oleh sebab itu maka apapun yang telah kita usahakan hendaklah diserahkan kepada Allah SWT. Ketahuilah hakekatnya yang memberikan kita kesuksesan adalah Allah SWT . Dan apa yang kiata usahakan adalah perantara untuk sukses. Namun dalam hal ini kita kita tidak di perbolehkan bertawakal ( berserah diri) sebelu kita melakukan usaha. Sebagaiman yang diterangkan dalm Qur an. Bahwasanya Allah Tidak akan mengubah nasib suatu kaum sebelum hamba tersebut berusaha mengubahnya” (Surah Mujadillah ayat 11)

0 komentar:

Post a Comment

 
Top